EKSTRAKSI BUAH SEBAGAI PEWARNA KAIN KATUN DI PUSAT STUDI BATIK UNIVERSITAS COKROAMINOTO YOGYAKARTA

  • Kurnia R
N/ACitations
Citations of this article
12Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

This research aims to determine the level of colorfast resistance to sunlight and ash offsoap test, which is produced from pitaya natural dyeing with fixation of chalk, alum, lotus,coconut sugar, and lime.Type of Research and Development (R & D) is used in this research. In this study, someapproaches which are taken such as: 1)Preliminary Studies (Devine) on materials to beprocessed: primisima material or a kind of cotton fabric, pitaya, dragon fruit peel and otherauxiliaries. 2) Planning (Design) includes designing action steps which will be done by preparingtools as the first step. 3. Development: processing raw materials such as pitaya as the naturaldye with fixation of chalk, alum, lotus, lime, and coconut sugar.The results show a different color from any given fixation. Pitaya natural dye with lotusfixation, testing of colorfast resistance to sunlight, shows the best score of 5 and the color isyellowish beige. Pitaya with chalk fixation, the score is 5, indicates the color of light creamalmost white. Pitaya extraction with lotus fixation has score 5 and a beige brown color. Pitayapeels with lotus fixation has score 5 and a beige fawn color. Pitaya peels with the sugarfixation, score of 5, resulting a light cream color. The test results of colorfast resistance to washoff soap test, the best results are shown in Pitaya fixation with lotus, with score 4 and ayellowish beige color. Pitaya extract with lotus fixation has score 4 and the color is yellowishbeige. Pitaya peels with lotus fixation has score 4, resulting a yellowish beige color.Keywords: Pitaya, alum fixation, chalk, lotus, coconut sugar, lime. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketahanan luntur warna pada ujisinar matahari dan uji cuci sabun. Yang dihasilkan dari pewarnaan alami buah Naga denganfiksasi kapur, tawas, tunjung, gula jawa dan jeruk nipis.Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D). Dalampenelitian ini pendekatan yang dilakukan yaitu: 1) Studi Pendahuluan (Devine) tentang bahanyang akan diolah: bahan primisima atau jenis bahan kain katun, buah naga, kulit buah nagadan bahan bantu lainnya. 2) Perencanaan (Desain) meliputi merancang langkah kerja yangakan dilakukan dengan mempersiapkan alat sebagai langkah awal. 3) Pengembangan (Development): mengolah bahan baku berupa buah naga sebagai bahan baku pewarna alamidengan perlakuan fiksasi kapur, tawas, tunjung, jeruk nipis, gula jawa.Hasil uji yang dilakukan menunjukkan warna yang berbeda dari setiap fiksasi yangdiberikan. Adapun pada pewarna alami buah Naga dari pengujian ketahanan luntur sinarmatahari yang menunjukkan score terbaik yaitu yang terdapat pada buah Naga dengan fiksasitunjung menunjukkan score 5, warna yang dihasilkan krem kekuningan. Buah Naga denganfiksasi kapur dengan score 5 menunjukkan warna krem muda hampir putih. Buah NagaEkstraksi dengan fiksasi tunjung dengan score 5 warna yang dihasilkan krem coklat muda. Kulitbuah Naga dengan fiksasi tunjung score yang diperoleh 5, warna yang dihasilkan krem coklatkekuningan. Kulit buah Naga dengan fiksasi gula jawa score 5 dengan warna yang dihasilkankrem muda. Hasil Uji tahan Luntur pada Pencucian Sabun hasil terbaik ditunjukkan pada buahNaga dengan fiksasi tunjung score 4, warna yang dihasilkan krem kekuningan. Ekstrak buahNaga dengan fiksasi tunjung score 4, warna yang dihasilkan krem kekuningan. Kulit buah Nagadengan fiksasi tunjung score 4, warna yang dihasilkan krem kekuningan. Kata Kunci : buah Naga, Fiksasi tawas, kapur, tunjung, gula jawa, jeruk nipis

Cite

CITATION STYLE

APA

Kurnia, R. (2013). EKSTRAKSI BUAH SEBAGAI PEWARNA KAIN KATUN DI PUSAT STUDI BATIK UNIVERSITAS COKROAMINOTO YOGYAKARTA. CORAK, 2(1). https://doi.org/10.24821/corak.v2i1.2328

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free