Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan lari cepat pada siswa kelas VII di SMP Negeri 14 Kota Palanga Raya bahwa untuk meraih kemampuan lari cepat yang baik bagi setiap siswa akan dipengaruhi oleh panjang tungkai, panjang langkah siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan panjang tungkai dengan panjang langkah terhadap hasil kecepatan lari 50 meter. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yaitu suatu metode yang menganalisis keadaan yang sedang berkembang atau paling tidak membandingkan dengan peristiwa yang sedang berlangsung serta menggambarkan aspek – aspek tertentu. Populasi penelitian ini adalah Siswa putra kelas VII SMP Negeri-14 Kota Palangka Raya tahun 2017 berjumlah 20 orang. Hasil analisis data dan hasil pengujian hipotesis yang telah dikemukakan ternyata semua dapat diterima pada taraf signifikan 0,05. Dari perhitungan didapat kesimpulan bahwa hubungan panjang tungkai dengan kecepatan lari 50 meter diperoleh r xy1 = 0,690. Nilai r tabel pada taraf segnifikan 5% dengan n = 20 adalah 0,190. Nilai r lebih besar dari nilai r tabel ( Nilai r > Nilai r tabel), hal ini berarti terdapat hubungan yang segnifikan antara panjang tungkai dengan kecepatan lari 50 meter dan hipotesis yang diajukan normal. Untuk hubungan panjang langkah dengan kecepatan lari 50 meter diperoleh r xy1 = 0,985. Nilai r tabel pada taraf signifikan 5% dengan n = 20 adalah 0,190. Nilai r lebih besar dari nilai r tabel ( Nilai r > Nilai r tabel), artinya terdapat hubungan yang signifikan antara panjang tungkai dengan kecepatan lari 50 meter dan hipotesis yang diajukan normal.
CITATION STYLE
Uket, U., Ramadhani, A. G., & Ilahi, A. A. (2017). Hubungan Panjang Tungkai Dengan Panjang Langkah Terhadap Hasil Kecepatan Lari 50 Meter. Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang, 8(2), 171–178. https://doi.org/10.37304/jikt.v8i2.96
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.