Menulis kreatif menekankan pada sikap aktif untuk menulis lalu menemukan proses kreatifnya agar tulisan jadi baik dan menarik. Menulis kreatif adalah menulis untuk sastra termasuk dongeng. Dongeng ialah bentuk sastra lama yang menceritakan kejadian yang penuh khayalan. Cerita dari dongeng dapat dipetik banyak manfaatnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh pemberian pelatihan menulis kreatif terhadap keterampilan menulis dongeng anak. Subjek dalam penelitian ini adalah 50 orang sebagai kelompok eksperimen dan 50 orang lagi sebagai kelompok kontrol. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik convenience sampling. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif tipe quasi experimental yang menggunakan desain non-randomized pretest-postest control group. Pengumpulan datanya menggunakan kuesioner berbentuk skala likert. Analisis datanya dilakukan dengan teknik uji t-dua sampel. Nilai sig yang telah diperoleh sebesar 0,0001, kurang dari nilai alpha yang ditetapkan yaitu 0,05. Ini berarti pelatihan menulis kreatif telah terbukti secara empiris memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan menulis dongeng anak.
CITATION STYLE
Khan, R. I., & Wulansari, W. (2021). Pengaruh Pemberian Pelatihan Menulis Kreatif Terhadap Keterampilan Menulis Dongeng Anak. Jurnal Pelita PAUD, 6(1), 15–23. https://doi.org/10.33222/pelitapaud.v6i1.1329
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.