Self Directed Learning (SDL) diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam mengambil inisiatif dalam mengorganisasi, mengatur dan mengontrol proses belajar terhadap masalah belajar dengan mengevaluasi dan menentukan cara belajar yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan belajarnya. Self Directed Learning dapat berubah seiring dengan waktu, mahasiswa akan memiliki SDL yang lebih baik bila mereka melakukannya berulang kali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan antara SDL mahasiswa program pendidikan akademik dengan mahasiswa program pendidikan klinis. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dan dianalisis menggunakan Uji Mann Whitney. Sebanyak 240 mahasiswa berpartisipasi dalam penelitian ini. Hasil penelitian memperlihatkan Kesiapan SDL dari mahasiswa program akademik tergolong moderat (Mean=154,27, ±SD= 12,27), dan tingkat Kesiapan SDL mahasiswa program klinis tergolong tinggi (Mean= 173,02, ±SD= 16,38). Hasil analisis komparasi diperoleh nilai p=0,0001 (<0,05), dimana dapat dikatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara Kesiapan Self Directed Learning mahasiswa program akademik dengan mahasiswa program klinis di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara.
CITATION STYLE
Juni Khoiriah, Surya Akbar, & Nasution, D. I. (2019). PERBANDINGAN SELF DIRECTED LEARNING ANTARA MAHASISWA PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER DENGAN MAHASISWA PROGRAM PROFESI DOKTER. Jurnal Kedokteran Ibnu Nafis, 8(2), 18–25. https://doi.org/10.30743/jkin.v8i2.24
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.