This study aims to find the meaning of profit in an Islamic perspective. The approach used is Islamic phenomenology. To explore the Kauliyah verses obtained through the opinions of scholars, Qur'anic interpretations, and hadith scholars, while exploring the kauniyah verses was obtained through business informants. The results of the study found that the meaning of profit in an Islamic perspective is surviving the world's losses by having faith, doing good deeds, preaching and being patient. Faith as the main basis, means the belief that God controls everything in the world, including business movements. Profits are metaphorized as the concept of DOA (Da'wah, Organization and Amanah). Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menemukan makna laba dalam perspektif Islam. Pendekatan yang digunakan adalah fenomenologi Islam. Untuk mengeksplorasi ayat-ayat kauliyah diperoleh melalui pendapat ulama, tafsir Qur’an, dan ulama hadist, sedangkan untuk mengeksplorasi ayat-ayat kauniyah diperoleh melalui informan pelaku bisnis. Hasil penelitian menemukan makna laba dalam perspektif Islam adalah selamat dari kerugian dunia dengan beriman, beramal sholeh, berdakwah dan bersabar. Iman sebagai dasar utama, artinya keyakinan bahwa yang mengatur semua yang ada di dunia termasuk pergerakan bisnis adalah Allah. Laba dimetaforakan menjadi konsep DOA (Dakwah, Organization dan Amanah).
CITATION STYLE
Landali, A., Niswatin, & Yusuf, N. (2020). Metafora DOA sebagai makna laba dalam perspektif Islam. Imanensi: Jurnal Ekonomi, Manajemen, Dan Akuntansi Islam, 5(2), 116–125. https://doi.org/10.34202/imanensi.5.2.2020.116-125
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.