Peranan Pupuk Organik Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kelapa Sawit Belum Menghasilkan Umur Dua Tahun

  • Rahhutami R
  • Sudradjat S
  • Yahya S
N/ACitations
Citations of this article
8Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon morfologi dan fisiologi tanaman kelapa sawit TBM 2 terhadap pemberian pupuk organik kotoran sapi dan mengetahui dosis terbaik pupuk organik kotoran sapi untuk pertumbuhan tanaman kelapa sawit TBM 2.Penelitian dilaksanakan diKebun Pendidikan dan Penelitian Kelapa Sawit IPB-Cargill Jonggol, Bogor, Jawa Barat pada bulanApril2014sampaidengan Maret 2015. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap satu faktor dengan tiga ulangan. Perlakuan yang diterapkan terdiri dari 3 perlakuan yaitu P0: 2250 g urea + 1950 g SP-36 +2250 g KCl, P1: 2250 g urea + 1950 g SP-36 +2250 g KCl + 30 kg pupuk organik, P2: 2250 g urea + 1950 g SP-36 + 2250 g KCl + 60 kg pupuk organik. Tanaman kelapa sawit telah dipupuk dasar dengan pupuk kandang kotoran sapi sebanyak 60 kg, Rock Phospate 500 g,dan dolomit sebanyak 500 g/tanaman sebelum diberi perlakuan. Data yang diperoleh dianalisis ragam pada taraf 5%, apabila terdapat pengaruh nyata dilanjutkan dengan uji DMRT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik kotoran sapi hanya berpengaruh nyata pada kadar hara P daun umur 24 bulan dan tidak berpengaruh nyata pada parameter lainnya. Kadar hara P daun terbaik ditunjukkan pada perlakuan P0. Kata

Cite

CITATION STYLE

APA

Rahhutami, R., Sudradjat, S., & Yahya, S. (2018). Peranan Pupuk Organik Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kelapa Sawit Belum Menghasilkan Umur Dua Tahun. Agrosintesa Jurnal Ilmu Budidaya Pertanian, 1(2), 78. https://doi.org/10.33603/.v1i2.1930

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free