Klien penderita kanker serviks yang dilakukan kemoterapi berisiko untuk mengalami masalah psikologis. Dilaporkan bahwa 15-40% wanita mengalami kecemasan setelah di diagnosa kanker serviks. Kecemasan muncul dikarenakan efek yang ditimbulkan oleh kemoterapi seperti rontoknya rambut, kulit keriput dan mual muntah. Terapi murrotal Al-Qur’an adalah salah satu cara mengurangi kecemasan karena dapat menenangkan. Selain itu terapi murrotal dapat mengatasi masalah seperti nyeri. Tujuan studi kasus ini mengetahui penurunan terhadap kecemasan pada pasien kanker serviks yang dilakukan terapi murrotal Al-quran. Metode yang digunakan dalam studi kasus ini adalah deskriptif observasi dengan melakukan asuhan keperawatan. Subyek pada kasus dilakukan terhadap 2 orang klien kanker serviks yang mengalami kecemasan. Klien diberikan terapi murrotal Al-Qur’an selama 30 menit dengan frekuensi 1 kali perhari selama 3 hari. Pengukuran kecemasan dilakukan dengan Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) sebelum dan sesudah intervensi. Ada penurunan kecemasan secara signifikan dari kedua kasus dengan penurunan rerata 10,5. Kasus I dari skor 29 yaitu kecemasan berat berkurang menjadi skor 15 yaitu kecemasan ringan, sementara kasus II dari skor 23 yaitu kecemasan sedang berkurang menjadi skor 14 yaitu kecemasan ringan. Murrotal Al-Qur’an sangat efektif terhadap penurunan kecemasan pasien kanker serviks.
CITATION STYLE
Syukuriyah, E., & Alfiyanti, D. (2023). Murrotal Al-Qur’an Menurunkan Kecemasan Pasien Kanker Serviks dengan Kemoterapi. Ners Muda, 4(2), 126. https://doi.org/10.26714/nm.v4i2.8137
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.