Pemda DIY meluncurkan sistem informasi pemandu wisatawan dan lokal bernama aplikasi Jogja Istimewa. Berbeda dengan sistem informasi wisatawan dan lokal pada umumnya, aplikasi Jogja Istimewa ini di dalamnya terdapat layanan-layanan e-government. Tujuannya untuk memudahkan masyarakat mendapatkan akses informasi seputar DIY dan pelayanan publik di DIY. Sejak diluncurkan pada September 2015, mayoritas masyarakat DIY masih belum mengunduhnya. Penelitian ini akan mengevaluasi tingkat penerimaan masyarakat terhadap aplikasi Jogja Istimewa dan faktor-faktor apa aja yang mempengaruhi penerimaannya. Penelitian ini menggunakan modifikasi UTAUT2 dengan menambah variabel Trust dan Perceived Risk. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner secara online menggunakan google form ke 184 pengguna. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan SEM-PLS dan menggunakan software SmartPLS. Hasilnya, tingkat penerimaan masyarakat terhadap aplikasi Jogja Istimewa masuk dalam kategori cukup baik. Diketahui, bahwa UB dipengaruhi oleh BI, HA dan FC. Sementara BI dipengaruhi oleh HA, PR, SI, TR dan PE namun tidak dipengaruhi oleh FC dan EE.
CITATION STYLE
Nugroho, N. W., Winarno, W. W., & Putro, H. P. (2021). Evaluasi Tingkat Penerimaan Masyarakat terhadap Aplikasi Jogja Istimewa menggunakan Modifikasi Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 (UTAUT2). Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Asia, 14(2), 135. https://doi.org/10.32815/jitika.v14i2.484
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.