Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keakuratan metode Moving Average Convergence Divergence (MACD) dan Bollinger Band (BB) dalam menentukan sinyal membeli dan menjual. Sinyal membeli dan menjual didapatkan dari perpotongan garis MACD dan Bollinger Band dengan format standar. Konsep pada penelitian ini adalah : 1) membandingkan rata-rata return antara MACD dan BHAR per sub periode. 2) membandingkan rata-rata return antara BB dan BHAR. 3) membandingkan kinerja antara MACD dan BHAR mana yang lebih akurat. Populasi dalam penelitian ini adalah 30 perusahaan indeks 30 sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Teknik pengumpulan sampel ini menggunakan purposive Sampling, berdasarkan kriteria-kriteria seperti : 1) perusahaan yang terdaftar indeks 30 Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2016-2021, 2) perusahaan pertambangan yang menghasilkan fundamental terbaik (yang terdaftar indeks 30), 3) Perusahaan pertambangan yang tetap berada di indeks 30, 4) datanya dapat diakses menggunakan aplikasi investing.com. Diperoleh 5 perusahaan yang dapat dijadikan sampel yaitu ADRO, ANTM, PGAS, PTBA dan UNTR. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif, normalitas, Independent sample Test dan uji Homogenitas. Hasil penelitian menunjukkan disaat pasar sedang stabil sebaiknya kita berinvestasi atau BHAR, sebaliknya jika disaat pasar sedang krisis sebaiknya menggunakan analisis teknikal Bollinger BandKata Kunci :Analisis Teknikal, Moving Average Convergence Divergence, Bollinger Band, Buy And Hold Strategy, Sinyal membeli dan menjual
CITATION STYLE
Darman, D., Nanda, N., & Ningsih, P. H. (2023). ANALISIS KEAKURATAN MACD DAN BOLLINGER BAND DALAM MENENTUKAN, SINYAL MEMBELI DAN MENJUAL SAHAM YANG TERDAFTAR INDEKS 30 SUB SEKTOR PERTAMBANGAN PER 2016-2021. Jurnal Menara Ekonomi : Penelitian Dan Kajian Ilmiah Bidang Ekonomi, 9(2). https://doi.org/10.31869/me.v9i2.4298
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.