Ekstrak etanol buah labu kuning (Cucurbita Moschata D.) telah diakui memiliki kadar senyawa flavonoid dengan menggunakan metode kolorimetri (AlCl3). Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar senyawa flavonoid pada ekstrak etanol buah labu kuning (Cucurbita Moschata D.). Ekstrak etanol buah labu kuning (Cucurbita Moschata D.) diperoleh dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 70% dengan konsentrasi 5 ppm. Penetapan kadar senyawa flavonoid dalam ekstrak buah labu kuning (Cucurbita Moschata D.) dilakukan menggunakan spektrofotometer UV-Vis dengan bahan pembanding yaitu kuarsetin menggunakan metode kolorimetri (AlCl3). Pengukuran kurva kalibrasi kuarsetin menggunakan konsentrasi 2,4,6,8,10 ppm, dan diperoleh persamaan y = 0,18x + 0,2785 dengan nilai koefisien korelasi (r) = 0,9877. Pengukuran serapan panjang gelombang maksimum dilakukan pada rentang 200-600 nm. Panjang gelombang maksimum yang dihasilkan adalah 268 nm pada konsentrasi 2 ppm atau 2 πg/mL nilai absorbansi sampel ekstrak etanol buah labu kuning secara berurutan yaitu 0,2875; 0,2894; 0,2976 dengan rata-rata yaitu 0,2915. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol buah labu kuning (Cucurbita Moschata D.) memiliki kadar senyawa flavonoid sebesar 0,00288 mg/g atau 0,288% pada konsentrasi 5 ppm. Abstract The ethanol extract of yellow pumpkin fruit (Cucurbita Moschata D.) has been recognized to have flavonoid compounds using the colorimetric method (AlCl3). The purpose of this study was to determine the levels of flavonoids in the ethanol extract of yellow pumpkin fruit (Cucurbita Moschata D.). Ethanol extract of pumpkin fruit (Cucurbita Moschata D.) was obtained by maceration using 70% ethanol with a concentration of 5 ppm. The concentration of flavonoid compounds in yellow pumpkin fruit extract (Cucurbita Moschata D.) was carried out using a UV-Visible spectrophotometer with a comparative material namely quercetin using the colorimetric method (AlCl3). The measurement of the quercetin calibration curve used a concentration of 2,4,6,8,10 ppm, and the equation y = 0.18x + 0.2785 with the correlation coefficient (r) = 0.9877. The measurement of maximum wavelength
CITATION STYLE
Hasanah, N., & Novian, D. R. (2020). Analisis Ekstrak Etanol Buah Labu Kuning (Cucurbita Moschata D.). Parapemikir : Jurnal Ilmiah Farmasi, 9(1), 54. https://doi.org/10.30591/pjif.v9i1.1758
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.