Diagnosa dan penanganan hernia abdominalis pada kucing

  • Aulia M
  • Lestari N
  • Hartady T
N/ACitations
Citations of this article
12Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Hernia merupakan penonjolan dari sebagian atau seluruh organ dari lokasi anatomi normalnya melalui lubang yang abnormal. Tulisan ini melaporkan penanganan kasus hernia abdominalis pada seekor kucing domestik jantan berusia 1 tahun dibawa ke Rumah Sakit Hewan (RSH) Cikole Lembang Jawa Barat. Pemilik mengeluhkan terdapat pembesaran abdomen setelah tertabrak kendaraan sehari sebelum dibawa ke RSH Cikole. Berdasarkan anamnesa pemilik, temuan klinis, dan radiografi kucing didiagnosa hernia abdominalis. Tindakan penanganan yang dilakukan adalah laparotomi untuk mereposisi organ dan menutup cincin hernia. Pasien menjalani rawat inap di RSH Cikole untuk diobservasi dan setelah 2 hari pascaoperasi, kucing sudah kembali aktif dan kondisi jahitan telah membaik.

Cite

CITATION STYLE

APA

Aulia, M. F., Lestari, N. A. A., & Hartady, T. (2022). Diagnosa dan penanganan hernia abdominalis pada kucing. ARSHI Veterinary Letters, 6(3), 49–50. https://doi.org/10.29244/avl.6.3.49-50

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free