Penelitian ini menganalisis komunikasi interpersonal antara seorang mantan pecandu narkoba dan istrinya dalam konteks proses rehabilitasi. Faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi ini adalah kesamaan, kedekatan, penguatan, dan daya tarik fisik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan menggunakan wawancara mendalam sebagai metode pengumpulan data. Informan penelitian adalah seorang mantan pecandu narkoba di Kecamatan Utan (inisial M) dan istrinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesamaan komitmen terhadap pemulihan dan tujuan bersama dalam menjaga kehidupan yang sehat, serta kedekatan emosional dan fisik, memfasilitasi komunikasi yang terbuka dan mendalam. Penguatan positif dari istri M, seperti dukungan, dorongan, dan penghargaan atas kemajuan dalam rehabilitasi, juga berperan penting. Selain itu, daya tarik antara pasangan juga menjadi faktor yang membangun hubungan yang positif. Berdasarkan faktor-faktor ini, komunikasi interpersonal antara mantan pecandu narkoba yang telah menjalani rehabilitasi dan istrinya dapat menjadi landasan yang kuat untuk membangun hubungan yang sehat, mendukung pemulihan, dan mencapai kesejahteraan bersama.
CITATION STYLE
Ramdhan, R. (2023). KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA ISTRI DAN SUAMI MANTAN PECANDU NARKOBA. Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi Communique, 6(1), 99–106. https://doi.org/10.62144/jikq.v6i1.259
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.