Peningkatan populasi manusia telah menyebabkan tanah yang semakin berkurang dan kebutuhan pangan yang meningkat. Pertanian yang memerlukan lahan yang luas menjadi masalah yang muncul secara perlahan. Perkotaan yang padat akan penduduk dan minim lahan memerlukan pertanian yang tidak memakan banyak tempat, vertical farming (pertanian vertikal) bisa menjadi solusi untuk hal tersebut. Pertanian yang berada di daerah perkotaan juga disebut dengan urban farming (pertanian urban). Vertical farming tidak memerlukan tempat yang luas namun tetap bisa memberikan hasil yang melimpah, pengawasan terhadap vertical farming bisa dilakukan dengan penelitian ini dimana tempat penampungan air vertical farming akan dipasang beberapa sensor untuk diambil datanya sehingga tidak perlu berada di tempat pertanian secara langsung untuk mengecek. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penelitian ini bisa membantu orang yang memiliki vertical farming untuk bisa mengawasi pertaniannya secara jarak jauh. Penelitian ini menggunakan NodeMCU 8266 untuk mengirimkan data suhu dan ketinggian air, data suhu yang dikumpulkan sensor memiliki margin error 3%, metode penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan hasil dari penelitian ini mampu mengirimkan data yang diperoleh oleh sensor ke aplikasi pengguna.
CITATION STYLE
Tandyo, S., & Dianta, Y. M. (2023). Monitoring Sistem Pertanian Vertical Farming Menggunakan IoT. Jurnal Informatika Dan Sistem Informasi, 9(1), 1–9. https://doi.org/10.37715/juisi.v9i1.4314
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.