Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat Adversity Quotient mahasiswa PGMI Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin. Penelitian ini adalah penelitian lapangan. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa PGMI, sedangkan sampel penelitian adalah 15% (104 mahasiswa). Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif. Pengumpulan data dengan mendistribusikan kuesioner skala Adversity Quotient. Setelah data terkumpul dilakukan kategorisasi, penilaian dan interpretasi kemudian dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis interpretasi data mengenai analisis tingkat AQ mahasiswa PGMI berada pada tingkat yang sangat tinggi yaitu 9,61% (10 subjek), AQ yang tinggi adalah 83,65% (87 subjek), level yang tersisa dari tingkat Adversity Quotient rendah adalah 6,73% (7 subjek) dan tidak ada subjek yang memiliki Adversity Quotient dalam kategori sangat rendah. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa sebagian besar subjek penelitian memiliki Adversity Quotient yang tinggi, artinya sebagian besar subjek penelitian memiliki kemampuan tinggi untuk bertahan dan mengatasi kesulitan dan tantangan hidup yang dihadapi.
CITATION STYLE
Rahmawati, R. (2020). Analisis Adversity Quotient Mahasiswa Pgmi dalam Mengatasi Masalah. Al-Adzka: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 9(2), 99. https://doi.org/10.18592/aladzkapgmi.v9i2.3122
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.