Pengaruh orientasi arah serat dan waktu curing terhadap kekuatan tarik komposit serat sabut kelapa dengan resin epoxy.

  • Rizza M
  • Gieraldy Putra C
N/ACitations
Citations of this article
8Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Perkembangan teknologi komposit yang semakin maju menyebabkan kebutuhan material. komposit semakin meningkat di bidang perindustrian, Salah satu jenis komposit yang banyak dikembangkan saat ini adalah komposit serat alam. Keuntungan yang dimiliki oleh serat alam (Natural Fiber) adalah jumlahnya berlimpah, proses pembuatan yang mudah dan aman, biaya yang terjangkau, dan tidak mencemari lingkungan. Salah satu serat alam yang akan dijadikan penelitian adalah serat sabut kelapa. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dan mengetahui variasi arah serat dan variasi lama waktu curing dari komposit sabut kelapa terhadap kekuatan tarik. Bahan yang digunakan dalam pembuatan komposit adalah resin epoxy dan serat sabut kelapa. Pembuatan komposit dilakukan dengan metode hand lay-up. Spesimen uji komposit berpenguat serat sabut kelapa dipotong sesuai standar ASTM D3039 untuk specimen uji tarik. Variabel penelitian ini adalah Orientasi arah serat dan variasi lama waktu yang berbeda. Orientasi arah serat yang digunakan adalah serat searah dan serat acak lalu parameter yang kedua adalah variasi lama waktu curing yang berbeda yaitu 0 menit, 10 menit, 30 menit, dan 50 menit dengan temperature yang sama yaitu 100C, dengan cara spesimen dipanaskan meggunakan oven listrik, kemudian dilakukan uji tarik dengan Universal Testing Machine.

Cite

CITATION STYLE

APA

Rizza, M. A., & Gieraldy Putra, C. R. (2022). Pengaruh orientasi arah serat dan waktu curing terhadap kekuatan tarik komposit serat sabut kelapa dengan resin epoxy. Jurnal Energi Dan Teknologi Manufaktur (JETM), 5(01), 17–22. https://doi.org/10.33795/jetm.v5i01.115

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free