Posisi Provinsi Bengkulu yang berada di kawasan pesisir menjadikan provinsi ini memiliki kecepatan angin yang relatif tinggi. Hal ini merupakan peluang energi listrik terbarukan bagi Provinsi Bengkulu. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan panjang blade turbin angin untuk menghasilkan sumber energi listrik terbarukan. Penelitian ini dilakukan dengan merancang bangun hardware dan software turbin angin sumbu horizontal. Turbin angin dilengkapi oleh sensor dan mikrokontroler dalam pembacaan energi yang dihasilkan. Pengujian variasi panjang blade turbin angin dilakukan untuk memperoleh ukuran blade yang paling optimal. Variasi panjang blade yang diujikan 30 cm, 45 cm dan 60 cm. Kalibrasi sensor dan blade dilakukan dalam skala laboratorium dengan menggunakan catu daya, multimeter, anemometer dan kipas sebagai sumber angin. Pengujian turbin angin secara keseluruhan dilakukan di Pantai Sungai Suci Bengkulu. Panjang blade 30 cm menghasilkan nilai tegangan dan arus paling tinggi 9,08 volt dan arus sebesar 32,1 mA pada saat kecepatan angin 4,9 m/s.
CITATION STYLE
Kholis, N., Yuliza, E., & Ekawita, R. (2022). UJI VARIASI PANJANG BLADE TURBIN ANGIN SUMBU HORIZONTAL DENGAN MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER. JOURNAL ONLINE OF PHYSICS, 7(2), 1–6. https://doi.org/10.22437/jop.v7i2.18284
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.