Pendahuluan : Peningkatan jumlah lansia merupakan salah satu indikator keberhasilan pencapaian pembangunan secara global dan nasional. Peningkatana jumlah lansia menyebabakan peningkatan beban pada usia produktif (15 -59 tahun). Pada tahun 2012, di jakarta jumlah lansia sekitar 5,24% dari jumlah penduduk Jakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkajiPengaruh Kinesio Taping terhadap Peningkatan Fleksibilitas Orang Lansia Metode :Penelitian ini adalah penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian quasi eksperimental dengan pengukuran dilakukan pada saat sebelum dan sesudah perlakuan dengan rancangan pre test and post test tanpa control groupyang dirancang untuk mengetahui pengaruhKinesio Taping dapat meningkatkan fleksibilitas pada orang lanjut usia.Penelitian dilakukan di PSTW Budi Mulia 3 Jakarta. Sampel yang digunakan yang sesuai kriteria inklusi dan eksklusi Hasil :Sampel yang diperoleh berjumlah 23 orang. Dilakukan uji analisis univariat dan bivariat. Data berdistribusi normal. Hasil uji pada kelompok perlakuan dengan nilai p = 0,000 berarti p<0,005 maka terjadi pengaruh Kinesio Taping terhadap peningkatan fleksibilitas lansia Kesimpulan : Penelitian ini disimpulkan bahwa terdapat pengaruh Kinesio Taping terhadap peningkatan fleksibilitas lansia.
CITATION STYLE
Prabowo, E. (2020). PENGARUH KINESIO TAPING TERHADAP PENINGKATAN FLEKSIBILITAS PADA ORANG LANJUT USIA (LANSIA). Jurnal Fisioterapi Dan Rehabilitasi, 4(1), 49–53. https://doi.org/10.33660/jfrwhs.v4i1.96
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.