DAMPAK COVID-19 TERHADAP PENJUALAN SEKTOR UMKM DI BOGOR

  • Hasanudin H
N/ACitations
Citations of this article
40Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Bogor sebagai salah satu kota jasa banyak menawarkan aneka jasa dan juga aneka produk yang dilakukan oleh para pelaku ekonomi termasuk para UMKM. Kegiatan ekonomi berjalan seperti biasa sebelum covid-19 mewabah di Indonesia, sementara saat mewabah, kegiatan para UMKM menjadi sangat terhambat akibat berkurangnya kegiatan ekonomi, dan diperparah dengan adanya kebijakan PSBB dan PPKM yang membatasi ruang gerak masyarakat.  Namun disisi lain penulis melihat sebenarnya hanya para UMKM yang dapat bertahan di situasi pandemi ini, karena dengan kondisi seadanya mereka semakin berkreasi dan berinovasi mengalihkan penjualan mereka dari konvensional menjadi digital (penjualan online) melalui ecommerce atau media sosial. Penelitian ini dibuat untuk mengetahui sejauh mana pengaruh pandemi covid-19 terhadap kenaikan atau penurunan penjualan para UMKM. Metode yang dipakai adalah metode kuantitatif yang mencarai jawaban permasalahan dari data primer melalui kuesioner dan dioleh dengan menggunakan aplikasi SPSS. Sesuai pengamatan penelitian ini menghasilkan data bahwa pandemi covid-19 tidak berpengaruh terhadap penjualan UMKM. Adapun penelitian ini bermanfaat untuk menjadikan pelajaran bahwa wabah covid-19 perlu diwaspadai untuk semua bidang agar tidak terlalu mempengaruhinya.

Cite

CITATION STYLE

APA

Hasanudin, H. (2022). DAMPAK COVID-19 TERHADAP PENJUALAN SEKTOR UMKM DI BOGOR. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Bisnis, 7(1), 74–88. https://doi.org/10.38043/jiab.v7i1.3463

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free