Kualitas hidup anak thalasemia sangat dipengaruhi oleh fungsi fisik, fungsi psikologis/emosi, fungsi sosial dan fungsi sekolah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kulitas hidup anak usia sekolah penyandang thalasemia. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Sebanyak 70 orang tua dijadikan responden dalam penelitian. Instrumen yang digunakan adalah kPediatric Qualitity of Life Inventory (PedsQL). Anak usia sekolah penyandang thalasemia sebagian besar pada kategori rentan (64,3%). Kualitas hidup fungsi fisik mayoritas dalam kategori baik (68,6%), kualitas hidup fungsi psikologis/emosi dalam kategori baik (61,4%) dan kualitas hidup fungsi sosial dalam kategori baik (52,9%). Sementara kualitas hidup fungsi sekolah dalam keadaan rentan (74,39%). Hasil penelitian menunjukkan penyakit thalassemia merupakan penyakit kronik dengan kualitas hidup rentan sehingga diperlukan upaya untuk meningkatkan kualitas hidup anak terutama pada domain fungsi sekolah. Walaupun anak menjalani pengobatan secara rutin, pemenuhan kebutuhan belajar mereka tetap perlu dipertahankan.
CITATION STYLE
Mediani, H. S., Ramdhanie, G. G., & Fikri, A. (2022). Kualitas Hidup Anak Usia Sekolah Penyandang Thalasemia. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 2243–2250. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1933
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.