Perencanaan dan pelaksanaan suatu proyek konstruksi melibatkan beberapa faktor yang harus dipertimbangkan meliputi biaya, mutu dan waktu. Hal tersebut adalah tantangan utama dalam suatu proyek dengan melakukan pengendalian biaya dan waktu tanpa mengurangi mutu pekerjaan. Pada penelitian ini kasus pembangunan Paket Rekontruksi dan Pelebaran Jalan Bts. Kota Bojonegoro-Pajeng Sta 28+230 - 32+230 dianggap perlu dilakukan suatu pengendalian biaya dan waktu dengan Konsep Nilai Hasil (Earned Value) dan Monte Carlo untuk mencari indikator lebih dalam menganalisis proyek tersebut sehingga mendapat perkiraan biaya dan waktu yang optimal. Terdapat 3 (tiga) parameter yang dipakai dalam konsep nilai hasil, yaitu ACWP, BCWS, BCWP. Analisis dilakukan dengan mencari variasi perhitungan secara manual dan menggunakan bantuan software Crystal Ball. Hasil monitoring dengan Konsep Nilai Hasil adalah perbandingan nilai BCWP di bawah nilai ACWP yang membuktikan proyek mengalami pembengkakan dana, dan nilai BCWS di atas nilai BCWP membuktikan proyek mengalami keterlambatan. Sedangkan hasil monitoring Konsep Nilai Hasil menggunakan metode Monte Carlo menghasilkan nilai maksimum dan minimum dari semua parameter sehingga dapat dijadikan acuan kontraktor menentukan time scheduling ulang untuk sisa pengerjaan proyek agar biaya dan waktu pengerjaan proyek sesuai dengan perencanaan.
CITATION STYLE
Agustin, C. E., Soetjipto, J. W., & Hasanudin, A. (2023). Probabilitas Ketepatan Biaya Dan Waktu Dengan Metode Monte Carlo Pada Konsep Earned Value Untuk Proyek Jalan. Journal of Applied Civil Engineering and Infrastructure Technology, 4(1), 42–47. https://doi.org/10.52158/jaceit.v4i1.151
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.