Dunia saat ini memasuki kondisi dimana teknologi sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan kepada para pendidik terkait penguatan moral yang harus diterapkan dalam memanfaatkan kemudahan teknologi Chatbot/ Chat GPT. Metode penelitian yang digunakan menggunakan analisis studi pustaka. Hasil peneltitian menemukan bahwa peran pendidik perlu menanamkan kemampuan moral knowing yang dilakukan melalui pembiasaan dan membangun kultur akademis yang sesuai dengan kaidah dan aturan yang dijunjung tinggi berdasarkan nilai etika dan moral akademisi. Selain itu, meski kemudahan bisa didapatkan melalui Chat GPT. Namun, secara sosial, emosional, psikologis pendidik tidak akan bisa terganti sampai kapanpun, hal ini karena komunikasi dan interaksi emposional secara langsung antara pembelajar dengan pendidik tidak bisa dimiliki oleh media teknologi Chat GPT. Kesimpulannya, nilai etika dan moral yang menjunjung tinggi nilai-nilai akademik sangat diperlukan dalam pemanfaatan Chat GPT tersebut agar manusia/ individu sebagai pengguna bisa mempertimbangkan secara matang kebermanfaatan dan efek yang akan diperoleh apabila ketergantungan dengan teknologi tanpa adanya filterisasi secara kritis dalam ilmu pengetahuan.
CITATION STYLE
Faiz, A., & Kurniawaty, I. (2023). Tantangan Penggunaan ChatGPT dalam Pendidikan Ditinjau dari Sudut Pandang Moral. EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 5(1), 456–463. https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i1.4779
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.