Internet adalah sebuah link komunikasi yang menghubungkan sebuah perangkat jaringan komputer terkoneksi ke jaringan global yang mencangkup jaringan seluruh dunia, sehingga dengan adanya internet perangkat jaringan dapat berkomunikasi dengan perangkat lain yang terletak dibelahan benua manapun. Internet yang digunakan juga memerlukan alokasi yang besar agar sistem komunikasi proses bisnis yang dijalankan perusahaan dapat berjalan sesuai dengan visi misi perusahaan. Maka dengan sistem konektivitas dua ISP terebut untuk melakukan manajemen jaringan internet memerlukan metode failover. Rata-rata sebuah perusahaan memerlukan dua saluran konektivitas untuk menjaga konektivitas internet, agar terdapat cadangan jika jalur utama konektivitas internet sedang down atau mati. Sistem failover pada sebuah jaringan sangat bergantung pada hold time yang dimiliki oleh setiap protokol routing. Semakin kecil hold time maka perpindahan link akan semakin cepat, begitu juga sebaliknya. Pada saat perpindahan dari link utama menuju link backup, akan terjadi down time sesaat yang biasanya disebut hold time.
CITATION STYLE
Hidayat, A. S., Handono, F. W., & Akhirianto, P. M. (2022). Implementasi Routing Border Gateway Protocol sebagai Alternatif Metode Fail Over pada Jaringan Komputer. Jurnal Teknologi Informatika Dan Komputer, 8(2), 261–272. https://doi.org/10.37012/jtik.v8i2.849
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.