Aktivitas Antibakteri dan Antioksidan Fraksi Etil Asetat Kulit Buah Sawo (Manilkara zapota)

  • Mahmudyah A
  • Ramadhan A
  • Rusli R
N/ACitations
Citations of this article
9Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Sawo (Manilkara zapota) merupakan tanaman yang diketahui memiliki berbagai manfaat, yaitu salah satunya sebagai obat diare dan antioksidan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antibakteri dan antioksidan dari fraksi etil asetat dari kulit buah sawo. Pada penelitian ini dilakukan ekstraksi lalu fraksinasi sehingga diperoleh fraksi etil asetat yang kemudian diuji aktivitas antibakteri dan antioksidan dengan metode KLT bioautografi. Fraksi kulit buah sawo memiliki aktivitas antibakteri pada bakteri E.coli dan S.aureus dengan berbagai perbandingan eluen heksana:etilasetat (H:E) yaitu perbandingan 2:3, 3:3, 3:4, 3:5 dan 7:3. Aktivitas antioksidan diperoleh pada eluen H:E 9:1, 8:2, 7:3, 6:4, dan 5:5.

Cite

CITATION STYLE

APA

Mahmudyah, A. R., Ramadhan, A. M., & Rusli, R. (2017). Aktivitas Antibakteri dan Antioksidan Fraksi Etil Asetat Kulit Buah Sawo (Manilkara zapota). Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, 5, 1–8. https://doi.org/10.25026/mpc.v5i1.215

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free