Abstract The bond between parents and children really needs to be built. Attachment of parents and children is important in increasing independence in adolescents. Adolescents high independence helps them to make their own decisions both academically and in other aspects of life. The independence of students can also make students do whatever they want. This study aims to examine the attachment of parents to adolescent independence in grade VII and IX students located at MTsS Nurul Yaqin Siti Manggopoh, Lubuk Basung district. The independent variable used in this research is the scale of parental attachment and the dependent variable is Student Independence. The measuring instrument used in this research is the scale of attachment and independence. The technique taking sampling used in research this is saturated sampling. The number of samples in the study amounted to 50 students. Validity test using Corrected Item-Total Correlation and reliability test using Alpha technique Cronbach. The test results show that the coefficient of validity on the scale of attachment ranges from 0.318 to 0.789, while the coefficient reliability is 0.891 The results. The coefficient of validity on the independence scale ranges from 0.336 to 0.819, while the reliability coefficient is 0.897. Based on the results analysis data show size. This means that there is a significant relationship with a positive direction between Parental Attachment and Adolescent Independence in grades VII and IX at MTsS Nurul Yaqin Siti Manggopoh, Lubuk Basung district. So it can be interpreted that the hypothesis in this study is accepted. The effective contribution of attachment and independence variables was 27%. Keywords: Attachment, Independence, Parents, Students, Teenager. Abstrak Kelekatan antara orang tua dengan anak sangat perlu untuk dibangun. Kelekatan Orang tua dan anak penting dalam meningkatkan kemandirian pada remaja. Kemandirian remaja yang tinggi membantu dirinya dalam mengambil setiap keputusan sendiri baik dalam akademik maupun di dalam aspek kehidupan yang lainnya. Kemandirian yang dimiliki siswa juga dapat membuat siswa melakukan apapun sesuai dengan apa yang mereka kehendaki. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kelekatan Orangtua dengan kemandirian remaja pada siswa kelas VII dan IX yang berlokasi di MTsS Nurul Yaqin Siti Manggopoh kecamatan Lubuk Basung. Variabel independent yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kelekatan orang tua dan variabel dependent adalah Kemandirian Siswa. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kelekatan dan kemandirian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampling jenuh. Adapun jumlah sampel dalam penelitian berjumlah 50 siswa. Uji validitas menggunakan Corrected Item-Total Correlation dan uji reliabilitas menggunakan teknik Alpha Cronbach. Hasil uji coba menunjukkan koefisien validitas pada skala kelekatan berkisar dari 0,318 sampai.dengan 0,789, sedangkan koefisien reliabilitasnya.sebesar 0,891. Hasil koefisien validitas pada skala kemandirian berkisar dari 0,336 sampai dengan 0,819, sedangkan koefisien reliabilitasnya sebesar 0,897. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan besarnya koefisien korelasi sebesar 0,522 dengan taraf signifikan korelasi (p) adalah 0,000. Artinya ada hubungan signifikan dengan arah positif antara Kelekatan Orangtua dengan Kemandirian Remaja pada siswa kelas VII dan IX di MTsS Nurul Yaqin Siti Manggopoh kecamatan Lubuk Basung. Sehingga dapat diartikan bahwa hipotesis dalam penelitian ini diterima. Sumbangan efektif variabel kelekatan dan kemandirian adalah sebanyak 27%. Kata kunci : Kelekatan, Kemandirian, Orang tua, Siswa, Remaja.
CITATION STYLE
Kurniawan, H., Okfrima, R., & Putry, A. (2022). Kelekatan Orangtua dengan Kemandirian Remaja Pada Siswa MTsS. Psyche 165 Journal, 37–42. https://doi.org/10.35134/jpsy165.v15i1.142
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.