Nyeri bahu merupakan salah satu penyebab terjadinya morbiditas dengan prevalensi yang tinggi. Nyeri bahu dan leher berhubungan dengan postur statis serta mempertahankan leher dalam posisi menekuk ke depan. Posisi kepala yang lebih ke depan menyebabkan adanya kompensasi berupa bahu bergerak ke depan yang mengindikasikan adanya Rounded ShoulderPosture (RSP). RSP merupakan salah satu postur janggal pada pengguna komputer. Sekolah Tinggi Desain Bali merupakan salah satu sekolah tinggi dengan pelajaran desain yang mengahruskan penggunaan komputer selama berjam – jam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan nyeri bahu dengan Rounded Shoulder Posture pada mahasiswa pengguna komputer di Sekolah Tinggi Desain Bali. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain cross-sectional. Jumlah sampel penelitian adalah 42 orang mahasiswa pengguna komputer atau laptop. Teknik analisa yang digunakan yaitu uji Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai p=0,156 pada RSP kanan dan p=0,673 pada RSP kiri yang mengindikasikan bahwa tidak ada hubungan nyeri bahu dengan RSP. Beberapa faktor yang menyebabkan hal tersebut adalah tidak ada perbedaan postur antara individu dengan nyeri bahu dan tanpa nyeri bahu, ketidakseimbangan otot yang bersifat fungsional, mobilitas dan fleksibilitas, serta adapatasi tubuh terhadap nyeri. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan nyeri bahu dengan Rounded Shoulder Posture pada mahasiswa pengguna komputer di Sekolah Tinggi Desain Bali.
CITATION STYLE
Sistayani, I. G. A. B., Wibawa, A., Sundari, L. P. R., & Indrayani, A. W. (2020). HUBUNGAN NYERI BAHU DENGAN ROUNDED SHOULDER POSTURE PADA MAHASISWA PENGGUNA KOMPUTER DI SEKOLAH TINGGI DESAIN BALI. Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia, 8(3), 18. https://doi.org/10.24843/mifi.2020.v08.i03.p06
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.