Analisis Risiko Pembangunan Kapal Menggunakan Teknik Matriks Konsekuensi-Probabilitas

  • Nur Rahmat N
  • Wahyuddin W
  • Palippui H
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pembangunan kapal di galangan tidak lepas dari risiko-risiko tidak pasti yang dapat terjadi, sehingga perlu dilakukan analisis manajemen risiko untuk meminimalisisr dan melakukan Tindakan agar risiko bisa dihindari dan diatasi. Analisis risiko dapat dilakukan menggunakan salah satu teknik manajemen risiko pada SNI IEC/ISO 31010:2016 yaitu matriks konsekuensi dan probabilitas, dengan cara menggabungkan penilaian konsekuensi dan probabilitas untuk menghasilkan tingkatan risiko. Penilaian risiko adalah proses keseluruhan dari identifikasi bahaya, analisis risiko dan evaluasi risiko. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bahaya pada pembangunan kapal serta menentukan besaran tingkat konsekuensi dan probabilitas suatu risiko yang timbul dengan menggunakan teknik matriks konsekuensi dan probabilitas dan menentukan perlakuan atau mitigasi risiko yang tepat. Manfaat dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ragam bahaya dan kategori tingkatan risiko menggunakan teknik matriks konsekuensi dan probabilitas, serta menjadi referensi dalam perlakuan atau mitigasi risiko kecelakaan kerja pada pekerjaan bangunan baru di galangan kapal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 14 bahaya dari 3 aktivitas pekerjaan yaitu pada pekerjaan pemotongan pelat, pengelasan dan pengangkatan. Analisis risiko didapatkan dari modus atau nilai terbanyak pada penilaian probabilitas dengan modus atau nilai terbanyak pada penilaian konsekuensi berdasarkan jawaban responden. Skala risiko dari analisis risiko menunjukkan bahwa terdapat tingkat risiko sangat tinggi (prioritas I), risiko tinggi (prioritas II), risiko sedang tinggi (prioritas III), risiko rendah (prioritas IV) dan risiko sangat rendah (prioritas V) pada pekerjaan bangunan baru di PT. Industri Kapal Indonesia. Perlakuan atau mitigasi risiko yang dapat dilakukan yaitu memakai APD (Alat Pelindung Diri), maintenance perlengkapan maupun peralatan secara berkala, melengkapi rambu K3 di lapangan dan bekerja sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur) yang berlaku.

Cite

CITATION STYLE

APA

Nur Rahmat, N. A., Wahyuddin, W., & Palippui, H. (2021). Analisis Risiko Pembangunan Kapal Menggunakan Teknik Matriks Konsekuensi-Probabilitas. Zona Laut Jurnal Inovasi Sains Dan Teknologi Kelautan, 86–91. https://doi.org/10.62012/zl.v2i3.18678

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free