Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membuat alat monitoring ketinggian air laut berbasis NodeMCU ESP32 dan sensor HC-SR04 yang dapat membantu pekerjaan para pengamat BMKG Maritim, yang kemudian membandingkan hasil pengukuran alat monitoring ketinggian air laut menggunakan sensor HC-SR04 dengan data pasang surut air laut BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya untuk mengetahui efisiensi kinerja alat yang dibuat. Pengujian dilakukan di perairan Tanjung Perak, Surabaya setiap satu jam sekali selama 3 hari saat pasang tertinggi dan pasang terendah. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa alat instrumentasi monitoring ketinggian air laut berbasis IoT telah berhasil melakukan pengujian di laboratorium dengan tingkat akurasi tinggi, sehingga dapat digunakan pada pengujian di lapangan. Alat tersebut telah berhasil melakukan pengujian secara real-time menggunakan ThingSpeak serta dapat mengirim notifikasi peringatan dini banjir rob menggunakan Bot WhatsApp. Berdasarkan grafik perbandingan data menggunakan sensor HC-SR04 dengan BMKG terlihat bahwa bentuk gelombang ketinggian air laut telah memiliki bentuk yang hampir sama meskipun terdapat beberapa data yang memiliki perbedaan atau selisih nilai yang cukup jauh. Hal ini dapat terjadi karena pengaruh cuaca, jaringan internet, penggunaan breadboard, letak posisi sensor serta ombak atau gelombang air lebih dari 5-10 cm. Kedepannya data penelitian akan menjadi standart untuk membuat alat yang lebih baik yang akan digunakan oleh BMKG Maritim.
CITATION STYLE
Estu, D. S. E., Meta Yantidewi, M. Biyadhie Adikuasa, Bim Maulana Rusdi, & Muhimmatul Khoiro. (2023). Alat Monitoring Ketinggian Air Laut Berbasis IOT dengan Nodemcu ESP32 DAN HC-SR04. Jurnal Kolaboratif Sains, 6(7), 586–597. https://doi.org/10.56338/jks.v6i7.3782
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.