Bermain peran merupakan salah satu permainan yang mampu melatih dan mengasah kecerdasan interpersonal anak. Salah satu bermain peran yang mampu melatih kecerdasan interpersonal anak adalah bermain peran pedagang cilik. Peran berdagang merupakan keteladanan Rasulullah masih berusia remaja, sifat yang rajin, jujur, pekerja keras merupakan sifat yang tercermin pada diri Rasulullah. Bermain peran ini menjadi salah satu favorit anak-anak PAUD usia (4-6 tahun), peran yang sering dimainkan adalah bermain pasar-pasaran. Meskipun permainan ini hanya mendengar celoteh anak yang tidak karuan, cidalnya, lucunya anak dalam berbicara namun banyak manfaat yang dapat diperoleh dari bermain peran menjadi pedagang cilik. Peneliti memberikan pendampingan mengenalkan mata uang mulai dari uang logan sampai pada uang kerta. Setelah memahami nominal mata uang mereka dilatih menjadi pedagang dan pembeli diminimarket, ada yang bertugas menjadi kasir, penjaga dan pembeli. Diantara manfaat yang diperoleh yaitu: asah imajinasi, terlatih berbahasa, mengenal fungsi uang, mengenal nilai benda, dan memicu jiwa wirausaha serta mampu bekerjasama dengan orang lain.
CITATION STYLE
Tyas, W. M., Kusumaningtyas, N., & Nursyamsiyah, S. (2022). Melatih Bermain Peran Berdagang Dan Berbelanja Untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Anak Usia Dini. JIWAKERTA: Jurnal Ilmiah Wawasan Kuliah Kerja Nyata, 3(1), 6–12. https://doi.org/10.32528/jiwakerta.v3i1.7977
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.