Analisis Peran Pembelajaran Etika Profesi untuk Menghadapi Perkembangan Industri Desain Grafis: Studi Kasus Kota Bandung

  • Gennardy T
  • Ratri D
N/ACitations
Citations of this article
37Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Desainer grafis, adalah profesi dengan pengaruh dan cakupan pekerjaan yang cukup besar. Hal tersebut menyebabkan profesi ini memiliki angka peminatan yang terus berkembang setiap tahunnya. Meski demikian, desain grafis secara kualitas dan apresiasi menunjukkan kemerosotan. Tentu kondisi tersebut sangat kontradiktif dengan perkembangan peminatannya yang terus berkembang baik. Menurut, International Council Of Design (ICO-D) menyatakan bahwa selain dari faktor kualitas kompetensi, kemerosotan pandangan tersebut juga dapat terjadi sebab masih adanya permasalahan pada etika pelaku profesionalnya. Sebagai sebuah daerah yang memiliki kondisi sosial yang cenderung informal bahkan di lingkungan pekerjaan, Kota Bandung menjadi salah satu daerah yang merasakan kondisi tersebut. Sikap informal yang dimiliki oleh sebagian dari praktisi, membuat terbentuknya sikap kurang peduli terhadap hal dirasa baku seperti perjanjian kerja, ataupun sikap profesional untuk memisahkan hubungan pertemanan dengan pekerjaan. Sikap tersebut membuat profesi desain grafis di Kota bandung belum mendapatkan penghargaan yang maksimal dari industri. Penelitian Ini, bertujuan untuk mengkaji hubungan antara permasalahan etika profesi dengan persepsi Industri di Kota Bandung yang berkaitan dengan perkembangan profesi. Data diambil dan diolah secara triangulasi data melalui beberapa metode. Yaitu, focus group discussion bersama akademisi, praktisi, dan mahasiswa yang akan melengkapi kajian literatur yang didapat. Dari hasil analisis data diketahui bahwa masalah etika profesi desain grafis yang sering terjadi di Kota Bandung baik di kalangan magang, madya, maupun senior adalah permasalahan komunikasi baik di lingkungan sosial maupun pekerjaan. Insight lain yang didapat adalah selama Ini persepsi terhadap etika profesi dari masing-masing praktisi berbeda-beda berdasarkan pemikiran dan pengalaman masing-masing sehingga sebuah acuan tentang etika profesi perlu diberi penyeragaman. Selain Itu, perlu adanya penanaman etika sedini mungkin sehingga dapat meningkatkan value dari profesi desain grafis di mata industri praktis dan pemakai jasa.

Cite

CITATION STYLE

APA

Gennardy, T., & Ratri, D. (2024). Analisis Peran Pembelajaran Etika Profesi untuk Menghadapi Perkembangan Industri Desain Grafis: Studi Kasus Kota Bandung. Serat Rupa Journal of Design, 8(1). https://doi.org/10.28932/srjd.v8i1.6592

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free