Angka kematian bayi (AKB) merupakan indikator kesehatan yang termasuk di dalam salah satu target Suistainable Development Goals (SDGs), dimana dari bertujuan untuk menurunkan AKB sekurang-kurangnya 12/1.000 kelahiran hidup pada 2030. Selama tahun 2017 terdapat 108 kematian bayi baru lahir, penyebab paling tinggi angka kematian bayi adalah karena berat bayi lahir rendah sebanyak 22 kasus. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya faktor – faktor yang berhubungan dengan kejadian BBLR di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Rancangan penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan crossectional. Teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling .Analisis statistic yang digunakan chi square. Dari hasil penelitian didapatkan hasil ada hubungan bermakna antara usia ibu dan umur kehamilan dengan kejadian BBLR karena nilai p value masing-masing 0,013 dan 0,000. Tidak ada hubungan bermakna antara paritas, Pendidikan dan HDK dengan kejadian BBLR karena nilai p value >0,05. Diharapkan bidan sebagai pemberi pelayanan kebidanan dapat meningkatkan pelayanan ANC lebih dari 4x kunjungan, konseling secara menyeluruh maupun penyuluhan pada ibu hamil tentang faktor faktor yang berhubungan dengan kejadian BBLR. serta melakukan pencatatan sesuai dengan formulir yang telah disediakan
CITATION STYLE
Suyani, S. (2022). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN BBLR. JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama, 10(2), 199. https://doi.org/10.31596/jkm.v10i2.1069
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.