EDUKASI PENGGUNAAN APLIKASI PESAN ANTAR MAKANAN ONLINE DENGAN BIJAK UNTUK MENCIPTAKAN STATUS GIZI OPTIMAL

  • Kurniasari R
  • Sefrina L
  • Sabrina S
N/ACitations
Citations of this article
44Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

ABSTRAKPada era adaptasi kebiasaan baru terjadi peningkatan pemakaian internet. Salah satu bidang yang mendapatkan dampak yang pesat dari teknologi internet adalah bidang bisnis kuliner melalui aplikasi online. Aplikasi pesan makanan online menyediakan berbagai jenis makanan dari berbagai warung makan atau restoran dengan jangkauan konsumen yang luas. Pengguna aplikasi pesan antar makanan online dapat mengatur jenis, jumlah dan frekuensi makanan secra mandiri. Aplikasi ini dapat digunakan selama 24 jam, sehingga pemenuhan frekuensi makan yang baik yaitu 3 kali makanan utama dan 2 kali selingan dapat dicapai dengan mudah. Akan tetapi kemudahan membeli makanan selama 24 jam dapat berdampak negative pada asupan makan yang tidak terkontrol. Kelebihan asupan makanan dan rendahnya aktivitas fisik dapat meningkatkan berat badan berlebih. Berat badan yang berlebih sering dikaitkan dengan sejumlah faktor yang meningkatkan risiko penyakit tidak menular seperti penyakit kardiovaskular. Tujuan dari kegiatan ini adalah mengedukasi masyarakat mengenai penggunaan aplikasi pesan makanan online dengan bijak untuk mencapai status gizi yang optimal pada era adapatasi kebiasaan baru. Partisipan dalam pengabdian ini sebanyak 358 peserta. Sebelum dan  setelah  pemberian edukasi kemudian dilakukan evaluasi  dengan membagikan kuesioner melalui link google form berisi soal pre dan post test. Berdasarkan hasil uji statistik didapatkan p=0.001, artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan masyarakat sebelum  dengan  setelah  diberikan pedukasi gizi melalui webinar. Kata kunci: edukasi gizi; aplikasi pesan antar makanan; status gizi optimal; webinar ABSTRACTIn the era of adaptation to new habits there is an increase in internet use. One of the areas that is getting a fast impact from internet technology is the culinary business field through online applications. The online food ordering application provides various types of food from various food stalls or restaurants with a wide range of consumers. Users of online food delivery applications can set the type, amount and frequency of food independently. This application can be used for 24 hours, so that the fulfillment of a good meal frequency of 3 main meals and 2 snacks can be achieved easily. However, the convenience of buying food for 24 hours can have a negative impact on uncontrolled food intake. Excess food intake and lack of physical activity can increase excess weight. Excess body weight is often associated with a number of factors that increase the risk of non-communicable diseases such as cardiovascular disease. The purpose of this activity is to educate the public about using online food ordering applications wisely to achieve optimal nutritional status in the era of adapting new habits. Participants in this service were 358 participants. Before and after the education was given, an evaluation was carried out by distributing questionnaires via a google form link containing pre and post test questions. Based on the results of statistical tests, it was found that p = 0.001, meaning that there was a significant difference between public knowledge before and after being given nutrition education through webinars. Keywords: nutrition education; food delivery application; optimal nutritional status; webinar

Cite

CITATION STYLE

APA

Kurniasari, R., Sefrina, L. R., & Sabrina, S. (2022). EDUKASI PENGGUNAAN APLIKASI PESAN ANTAR MAKANAN ONLINE DENGAN BIJAK UNTUK MENCIPTAKAN STATUS GIZI OPTIMAL. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(1), 230. https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i1.7208

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free