Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung hampir dua tahun berdampak besar terhadap kehidupan manusia, juga dunia pariwisata. Perkembangan pariwisata mengalami perubahan besar dengan diterapkannya standar protocol kesehatan. Tulisan ini memberikan tambahan cakrawala informasi mengenai pandemi Covid-19 dan tatanan kehidupan baru di dalam dunia pariwisata.Perkembangan pariwisata ditinjau berdasar pandangan Psikologi, terutama teori Pariwisata memberikan pandangan dalam perubahan yang terjadi pada era tatanan kebiasaan baru. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan studi literature terhadap situasi psikologis kondisi pariwisata yang terjadi, khususnya di Bali. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pandemi Covid-19 telah membuat dunia pariwisata terpuruk dan berada dalam era tatanan kehidupan baru yang menerapkan standar protokol kesehatan ketat. Kearifan lokal yang dahulu cenderung tersisihkan, kini kembali berkembang, seperti Sagilik Saguluk, Briuk Sapanggul, Tri Hita Karana, Desa Kala dan Patra.
CITATION STYLE
Diwyarthi, N. D. M. S. (2021). PANDEMI COVID-19 DAN ERA TATANAN KEBIASAAN BARU DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI PARIWISATA. JURNAL KEPARIWISATAAN, 20(2), 159–166. https://doi.org/10.52352/jpar.v20i2.492
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.