Latar Belakang: Penyakit yang ditularkan nyamuk seperti DBD (Deman Berdarah Dengue) masih menjadi masalah kesehatan masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan efektivitas abate dengan bubuk biji pepaya (carica papaya linnaeus) dalam menghambat larva nyamuk Aedes aegypti. Metode: Metode dalam penelitian ini yakni penelitian eksperimen atau percobaan (experimental research). Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah True-exsperiment dengan desain penelitian Posttest Only Control Design. Sampel dalam penelitian ini larva Aedes aegypti instar III. Hasil: Perbandingan Efektivitas Abate dengan Bubuk Biji Pepaya (Carica papaya Linnaeus) dalam menghambat Larva Nyamuk Aedes aegypti yakni rata – rata kematian larva pada abate 6.8000 dengan simpang baku 7.55425, sedangkan rata – rata kematian larva sebuk biji papaya (Carica Papaya Linnaeus) 4.7000 dengan simpang baku 7.48406. dengan uji independent tes didapatkan signfikansi p = 0.540 (p = < 0.05), berarti tidak ada perbedaan bermakna diantara kematian larva yang disebabkan abate dengan serbuk biji papaya. Kesimpulan: Diharapkan masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan tempat tinggalnya dengan selalu menjaga kebersihan baik didalam rumah maupun diluar rumah
CITATION STYLE
Pramawati, A., Kafit, M., Martha, E., & Candra, R. Z. (2020). Perbandingan efektivitas abate dengan bubuk biji pepaya (carica papaya linnaeus) dalam menghambat larva Nyamuk Aedes Aegypti. KESMAS UWIGAMA: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(2), 179–189. https://doi.org/10.24903/kujkm.v6i2.1165
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.