Bertambahnya usia pada lansia dapat meningkatkan permasalahan kesehatan yang muncul berupa perubahan kemampuan fungsional fisik, perubahan sistem tubuh, perubahan tingkat hormon, perubahan psikologis yang dapat menyebabkan perubahan kualitas tidur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan aktifitas fisik dengan kualitas tidur pada lansia. Desain Penelitian ini adalah analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional design. Populasi seluruh lansia di Posyandu Lansia Dusun Cangkring Desa Kedung Losari Kecamatan Tembalang Kabupaten Jombang sebanyak 216 lansia. Responden dalam penelitian ini sebanyak 54 responden dipilih menggunakan Teknik Purposive Sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah aktivitas fisik sebagai variable independent, dan kualitas tidur sebagai variabel dependent. Pengumpulan data menggunakan kuesioner International Physical Activity Quesionnaire (IPAQ) dan Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Analisa data menggunakan chi square. Hasil penelitian diketahui bahwa sebagian besar responden memiliki aktifitas fisik sedang yaitu sebanyak 35 responden (64,8%) dan sebagian besar responden memiliki kualitas tidur baik sebanyak 37 responden (68,5%). Hasil analisa data menggunakan uji chi square didapatkan hasil nilai sig (2-tailed) p-value: 0,000 dan taraf kesalahan (α) : 0,05, jadi p
CITATION STYLE
Sholikhah, D. U., Sasmito, N. B., Vidhiastutik, Y., & Wadid, Moh. T. W. (2022). HUBUNGAN AKTIFITAS FISIK DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANSIA DI POSYANDU LANSIA DUSUN CANGKRING DESA KEDUNGLOSARI KECAMATAN TEMBALANG KABUPATEN JOMBANG. PRIMA WIYATA HEALTH, 3(2), 1–10. https://doi.org/10.60050/pwh.v3i2.14
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.