Penentuan Metode Terbaik Uji Kalium untuk Tanaman Tomat Pada Tanah Inceptisols

  • Izhar L
  • Susila A
  • Purwoko B
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
35Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian tentang studi analisis kalium tanah dan aplikasi pupuk kalium pada budidaya tomat pada tanah Inceptisols dilakukan di Kebun Percobaan dan Rumah Kaca di Cikabayan, Institut Pertanian Bogor, dari Bulan April hingga November 2011. Tujuan penelitian untuk mendapatkan metode ekstraksi kalium tanah yang terbaik guna menentukan dosis pupuk kalium pada budidaya tomat pada tanah Inceptisols. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok dengan perlakuan pemberian pupuk kalium pada beberapa tingkat dosis, yaitu 0, ¼, ½, ¾, dan 1X, dimana nilai X ialah 608,6 kg K O kg/ha dengan empat ulangan. Perlakuan pemupukan kalium diterapkan pada 3 bulan sebelum penanaman tomat. Analisis korelasi dilakukan antara kandungan K tanah dan pertumbuhan tanaman di dalam rumah kaca menggunakan media inkubasi berasal dari tanah setelah diberi perlakuan. Uji kalium tanah menggunakan lima metode ekstraksi, yaitu metode HCl 25%, NH422) OAc 1 M pH 7, Mehlich I, Truog, dan Morgan Vanema. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan yang nyata antara pengaruh perlakuan pupuk K terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah daun, dan diameter batang tomat. Bobot segar biomassa dan bobot kering tomat juga menunjukkan perbedaan pengaruh yang nyata antarperlakuan. Nilai korelasi tertinggi ditunjukkan pada metode pengekstrak Truog melalui parameter bobot kering dan basah relatif tanaman (r = 0,7). Dengan demikian, uji K tanah menggunakan metode Truog dapat digunakan sebagai metode ekstraksi yang paling tepat untuk menganalisis unsur hara kalium dalam rangka penyediaan rekomendasi pemupukan K pada budidaya tomat pada tanah Inceptisols.

Cite

CITATION STYLE

APA

Izhar, L., Susila, A. D., Purwoko, B. S., Sutandi, A., & Mangku, I. (2016). Penentuan Metode Terbaik Uji Kalium untuk Tanaman Tomat Pada Tanah Inceptisols. Jurnal Hortikultura, 23(3), 218. https://doi.org/10.21082/jhort.v23n3.2013.p218-224

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free