Masa keemasan seorang anak, khususnya pertumbuhan dan perkembangan otaknya (golden age), menurut para pakar (neurosains) adalah saat mereka berada di usia dini atau setara dengan usia sekolah taman kanak-kanak atau RA, yaitu sekitar 4-7 tahun. Oleh karenanya, di usia ini pendidikan bagi seorang anak menjadi penting, di samping itu, pemahaman orang tua tentang bagaimana sebaiknya mendidik anak (parenting) di masa usia TK/RA juga menjadi bagian yang sangat penting. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaanIslamic Parenting Dalam Membentuk Karakter Anak Usia Dini Di RA At-Taqwa Kota Cirebon yang merupakan salah satu RA unggulan dan siswa-siswinya memiliki banyak prestasi, serta untuk mengetahuimasalah-masalah yang dihadapi orangtua dalam menerapkan pola pengasuhan anak usia dini secara islami, tindakan apa yang dilakukan orangtua dalam mengatasi masalah-masalah tersebut dan dampak Islamic Parenting terhadap karakter anak usia dini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam, telaah dokumentasi,dan Focus Grup Discussion. Pengumpulan data primer yang dilakukan melalui wawancara mendalam agar dapat menggali lebih banyak informasi dari informan dilakukan kepada kepala sekolah, Ketua Persatuan Orang tua Murid dan Guru, serta orang tua/wali murid. Selain itu, pengumpulan data sekunder diperoleh melalui pencatatan dokumen-dokumen RA yang mendukung kegiatan pembelajaran RA. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Islamic Perenting di RA At-Taqwa adalah kegiatan orang tua/wali murid RA yang difasilitasi pihak sekolah/RA untuk mengadakan kegiatan presentasi ilmiah ataupun pengkajian tentang berbagai tema terkait pola pendidikan dan pengasuhan anak usia dini (RA), dengan tujuan untuk memberikan tambahan wawasan pengetahuan teoritik dan pengalaman praktis kepada orang tua/wali murid dalam mendidik anak-anak mereka. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Persatuan Orang tua Murid dan Guru (POMG) setiap bulan sekali pada hari Sabtu minggu ke-4, dimulai jam 08.00 sd. Jam 10.00 WIB di RA setempat, dengan menghadirkan narasumber yang dianggap kompeten dibidangnya. 2) Orang tua/wali murid RA dalam melakukan pola pengasuhan anak terhadap anak-anak mereka (usia dini/RA) tidak luput dari berbagai kendala yang dihadapi, antara lain anak tidak mau belajar; anak tidak mau sholat; anak selalu menunggu perintah orang tua; Tidak mau mengikuti perintah orang tua;Kondisi anak kurang moods; Anak-anak mengantuk;Anak malas-malasan;Anak merasa kecapean; 3) Langkah-langkah yang dilakukan orang tua/wali murid RA At-Taqwa Kota Cirebon, dalam mengatasi berbagai kendala sebagaimana tersebut di atas, berdasarkan wawasan dan pengalaman yang orang tua/wali murid lakukan antara lain dengan cara memahami karakter anak, menguatkan kesabaran, dengan strategi membujuk anak secara pelan-pelan, memberikan pengertian dan penjelassan dengan baik, memberikan reward dan punishment, memberikan contoh teladan dan pembiasaan, memahami dan mengerti kondisi anak. 3) Dampak yang dirasakan orang tua/wali murid RA At-Taqwa setelah mengikuti kegiatan Islamic parenting dalam pembentukan karakter anak usia dini (RA), antara lain mereka merasa terbantu memiliki pola untuk lebih mendisiplinkan anak anak, dapat mengokohkan persaudaraan/silaturrahim, saling sharing pengalaman dalam melakukan pola pengassuhan anak antara orang tua yang satu dengan yang lainnya, dan membantu proses pembentukan kebiasaan-kebiasaan positif.
CITATION STYLE
Yani, A. (2017). IMPLEMENTASI ISLAMIC PARENTING DALAM MEMBENTUK KARAKTER ANAK USIA DINI DI RA AT-TAQWA KOTA CIREBON. AWLADY : Jurnal Pendidikan Anak, 3(1). https://doi.org/10.24235/awlady.v3i1.1464
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.