Dampak dari masifnya pertumbuhan ekonomi Jakarta dan daerah sekitarnya mengakibatkan banyak orang tertarik untuk melakukan urbanisasi dengan motif ekonomi, baik investasi, ataupun pencarian pekerjaan yang mengakibatkan terjadinya aglomerasi perkotaan secara signifikan. Jabodetabek sebagai pusat bisnis dan pusat pemerintahan telah mengalami peningkatan populasi sebesar 1,3 kali selama periode 2000 - 2010 dengan rata-rata pertumbuhan penduduk sebesar 2,8% yang menyentuh total populasi sebesar 31 juta orang. Tren tersebut mengakitbatkan beberapa masalah serius, antara lain adalah backlog perumahan, urban sprawl, dan kemacetan tranportasi.
CITATION STYLE
Akbar Nazwar, H. (2021). Transit Oriented Development: Insentif Terhadap Nilai Properti. Jurnal Manajemen Aset Dan Penilai, 1(2). https://doi.org/10.56960/jmap.v1i2.25
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.