Green economy atau ekonomi hijau menjadi satu prioritas pembangunan saat ini. Selain dukungan yang kuat dari pemerintah, para pelaku usaha juga diharapkan dapat menerapkan cara ini dalam bagian operasional dan bisnis mereka. Akan tetapi walaupun ini bukanlah sebuah konsep yang benar-benar baru, belum banyak perusahaan atau organisasi yang dapat menjalankan konsep green economy tadi secara maksimal, dan menjadikan konsep tersebut menjadi bagian dari budaya organisasi mereka. Penelitian ini merupakan lanjutan dari penelitian sebelumnya, yang melihat bagaimana konsep green economy menjadi prioritas pemerintah dan sekaligus juga menjadi motivasi bagi para pengusaha dan perusahaan rintisan untuk mengembangkan usahanya. Model budaya organisasi yang diperkenalkan oleh Michael Pacanowsky and Nick O’Donnell-Trujillo akan digunakan menjadi fokus penelitian, dan Kulaku Indonesia yang menjadi subjek dari penelitian ini merupakan subjek yang tepat, karena selain sudah membuktikan konsep green economy dalam kegiatan operasional perusahaan, Kulaku Indonesia juga merupakan sebuah perusahaan rintisan yang perlu memiliki budaya organisasi yang kuat dan maksimal. Penelitian akan dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan melakukan wawancara dan observasi, dan diharapkan hasil dari penelitian ini menjadi evaluasi penting bagi Kulaku Indonesia dan memberikan kontribusi kepada para perusahaan rintisan lain yang memilih menggunakan konsep green economy dalam kegiatan usahanya.
CITATION STYLE
Muharman, D., Rahim, W. N., & Albert, A. (2023). Penerapan Green Economy dalam Budaya Organisasi Kulaku Indonesia. Warta ISKI, 5(2), 209–2017. https://doi.org/10.25008/wartaiski.v5i2.178
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.