ESD menjadi alternatif di dunia pendidikan yang diharapkan dapat mengarahkan siswa dalam menyadari kehidupan yang berkelanjutan. Kompetensi berpikir kritis merupakan satu dari delapan kompetensi kunci ESD yang harus dikembangkan melalui rubrik penilaian keterampilan berbasis ESD. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis rubrik penilaian keterampilan yang dikaitkan dengan kompetensi berpikir kritis berbasis ESD. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan jenis pendekatan deskriptif. Subjek penelitian ini adalah 6 guru kelas tinggi di kabupaten Garut dan Kota Tasikmalaya. Data penelitian dilakukan melalui teknik wawancara serta studi dokumentasi terhadap rubrik yang sudah digunakan oleh guru. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 3 ranah ESD yang sesuai dengan kurikulum 2013, hal itu dapat dilihat jika dalam rubrik yang peneliti analisis terdapat 50% rubrik yang meliputi sosial, ekonomi, dan lingkungan. Akan tetapi dalam konteks berpikir kritis, hanya ditemukan 25% rubrik yang menggunakan indikator berpikir kritis dalam menilai keterampilan peserta didik. Guru merasa kesulitan dalam menggunakan serta mengembangkan rubrik penilaian keterampilan. Pengembangan rubrik keterampilan berpikir kritis berbasis ESD akan efektif dan penting untuk memudahkan guru dalam melakukan penilaian keterampilan.
CITATION STYLE
Saffanah, N. N., & Hamdu, G. (2022). Analisis Rubrik Penilaian Keterampilan Berpikir Kritis Berbasis ESD di Kelas Tinggi Sekolah Dasar. JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA), 10(1), 1–15. https://doi.org/10.35706/judika.v10i1.5344
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.