Pengembangan “Pasiraman Pura Dalem Pingit Dan Pura Kusti” Sebagai Daya Tarik Wisata Spiritual Di Desa Batuan Gianyar

  • I Made Darma Oka
  • Made Sudiarta
  • I G. Astawa
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
20Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan dari “Pasiraman Pura Dalem Pingit dan Pura Kusti” untuk dikembangkan menjadi daya tarik wisata berdasarkan aspek komponen destinasi pariwisata, seperti attraction, accessibilites, amenities, dan ancillary service. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan studi pustaka dengan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa “Pasiraman Pura Dalem Pingit dan Pura Kusti” layak untuk dikembangkan menjadi daya tarik wisata guna menjadi alternatif bagi wisatawan dalam memilih destinasi yang dikunjungi. Kelayakan ini dilihat dari fasilitas komponen pariwisata yang dimiliki, seperti: Pura tempat sembahyang, tempat suci untuk melukat, tempat parkir, restoran, ruang ganti pakaian, toilet, tempat penjualan sarana sembayang, dan puskesmas di wilayah desa. Wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata ini tidak hanya sekedar untuk melihat keindahan panorama alam maupun keunikan budaya lokal tetapi mereka cenderung untuk terlibat langsung dalam kegiatan pariwisata spiritual. Untuk itu disarankan agar daya tarik wisata ini dikelola secara profesional dan berkelanjutan sehingga dapat bersaing secara kompetitif dengan daya tarik wisata lain.

Cite

CITATION STYLE

APA

I Made Darma Oka, Made Sudiarta, I G. Astawa, & I Wayan Sukita. (2021). Pengembangan “Pasiraman Pura Dalem Pingit Dan Pura Kusti” Sebagai Daya Tarik Wisata Spiritual Di Desa Batuan Gianyar. Jurnal Kajian Dan Terapan Pariwisata, 1(2), 35–44. https://doi.org/10.53356/diparojs.v1i2.31

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free