Penyakit Tuberculosis sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat karena diperkirakan sepertiga penduduk dunia telah terinfeksi kuman Mycobacterium tuberculosis. Permasalahan yang dibahas dalam peenelitian ini adalah Bagaimana hubungan antara jenis kelamin, usia penderita, pekerjaan penderita, pendidikan, pengetahuan, sikap, tindakan, serta movitasi keluarga penderita TB Paru dengan kepatuhan minum Obat Anti Tuberkulosis. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah Penelitian ini merupakan suatu penelitian analitik dengan metode kuantitatif menggunakan pendekatan cross sectional. Hasil penelitian ini adalah Ada hubungan antara jenis kelamin dengan kepatuhan berobat TB paru. Ada hubungan antara usia dengan kepatuhan berobat TB Paru. Ada hubungan antara pekerjaan dengan kepatuhan berobat TB paru. Ada hubungan antara pendidikan dengan kepatuhan berobat TB paru. Ada hubungan antara pengetahuan dengan kepatuhan berobat TB paru. Ada hubungan antara sikap dengan kepatuhan berobat TB paru. Ada hubungan antara tindakan dengan kepatuhan berobat TB paru. Ada hubungan antara motivasi dengan kepatuhan berobat TB paru.
CITATION STYLE
Lasutri, D. G., Noviadi, P., & Gustina, E. (2021). FAKTOR DETERMINAN KEPATUHAN BEROBAT PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BALAI AGUNG KABUPATEN MUSI BANYUASIN TAHUN 2021. JURNAL MUTIARA KESEHATAN MASYARAKAT, 6(2), 69–82. https://doi.org/10.51544/jmkm.v6i2.2245
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.