Seiring dengan berkembangnya teknologi, laser dan intense pulsed light (IPL) menjadi pilihan modalitas terapi hiperpigmentasi. Kedalaman penetrasi sinar laser meningkat seiring meningkatnya panjang gelombang. Laser dan IPL dengan panjang gelombang pendek efektif untuk lesi hiperpigmentasi superfisial. Sedangkan lesi hiperpigmentasi dermal dan campuran lebih merespons terhadap laser dengan panjang gelombang yang lebih panjang. Pemilihan parameter laser serta persiapan sebelum dan setelah tindakan yang tepat dapat mengurangi risiko efek samping. With the rapid evolution of technology, laser and intense pulsed light (IPL) have become one of the modalities of choice for hyperpigmentation therapy. The depth of laser beam penetration increases with increasing wavelength. Laser and IPL with short wavelength are effective to treat superficial hyperpigmentations. While dermal and mixed type hyperpigmentations have better response towards lasers with longer wavelength. Accurate laser parameter choice and good pre and post procedural preparations reduce the risk of side effects.
CITATION STYLE
Suyanto, F. C., & Saraswati, P. D. A. (2023). Terapi Laser untuk Lesi Hiperpigmentasi. Cermin Dunia Kedokteran, 50(8), 419–425. https://doi.org/10.55175/cdk.v50i8.757
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.