Deep Breathing Exercise (DBE) dan Tingkat Intensitas Nyeri Pada Pasien Post Operasi Laparatomi

  • Hamarno R
  • Ciptaningtyas M
  • H M
N/ACitations
Citations of this article
182Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Deep Breathing Exercise (DBE) terhadap tingkat intensitas nyeri pada pasien post operasi laparatomi di RS. Lavalette di Kota Malang. Rancangan penelitian ini menggunakan metode penelitian quasi eksperimen design, non- equivalent control group dengan kelompok kontrol. Sampel dalam penelitan ini 34 responden. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan wawancara dengan menggunakan skala NRS dan data yang diperoleh di uji dengan cara U-Mann Whitney dengan tingkat kemaknaan α = 0,05. Penelitian ini menunjukkan bahwa intensitas nyeri pada pasien post operasi laparatomi di RS. Lavalette Kota Malang sebelum dan setelah dilakukan teknik relaksasi deep breathing exercise (pre) rata-rata skala nyeri 4.8 dan (post) rata-rata skala nyeri 3.3, ada perbedaan pengaruh teknik relaksasi deep breathing exercise terhadap perubahan intensitas nyeri pasien pada kelompok kontrol dan perlakuan post operasi laparatomi di RS. Lavalette Kota Malang (p=0,000).

Cite

CITATION STYLE

APA

Hamarno, R., Ciptaningtyas, M. D., & H, M. H. (2017). Deep Breathing Exercise (DBE) dan Tingkat Intensitas Nyeri Pada Pasien Post Operasi Laparatomi. Journal of Applied Nursing (Jurnal Keperawatan Terapan), 3(1), 31. https://doi.org/10.31290/jkt.v(3)i(1)y(2017).page:31-41

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free