Kemampuan Menyelesaikan Soal-Soal Fisika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif

  • Nadrah N
N/ACitations
Citations of this article
22Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Proses pembelajaran yang berpusat pada guru adalah salah satu penyebab emampuan menyelesaikan soal-soal fisika masih rendah. Salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang berkaitan dengan proses pembelajaran adalah dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif. Model ini menempatkan peserta didik sebagai pusat pembelajaran, dimana peserta didik diberi ruang untuk aktif saat pembelajaran berlangsung. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan jenis penelitian yang berisi perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan metode kooperatif untuk meningkatkan kemampuan penyelesaian soal-soal fisika. Subyek penalitian ini adalah kelas XI IPA-7  SMA Negeri 2 Makassar. Berdasarkan hasil penelitian yang dilkukan diperoleh hasil bahwa pembelajaran melalui Model Pembelajaran Kelompok (Cooperative Learning) dapat meningkatkan keaktifan siswa dan membantu siswa untuk memahami materi yang sedang dipelajari. Hal ini dapat dilihat pada skor rata-rata yang diperoleh peserta didik pada tes akhir siklus dapat meningkat dari 74.15 pada siklus I menjadi 80.50 pada siklus II.

Cite

CITATION STYLE

APA

Nadrah, N. (2022). Kemampuan Menyelesaikan Soal-Soal Fisika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif. Jurnal Basicedu, 6(2), 1529–1540. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2306

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free