. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama Pemerintah Kabupaten Pesawaran dan Faktor – factor pendukung serta penghambatnya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Objek penelitian dilaksanakan di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pesawaran. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh data secara langsung kepada responden dan data sekunder berupa dokumen dan jurnal yang relevan dengan penelitian. Teknik pengumpulan data menggunakan field Research dengan cara wawancara dan dokumentasi. Hasil yang di dapat antara lain, proses seleksi terbuka dilaksanakan dengan tahap: 1) Persiapan seleksi; 2) Pelaksanaan seleksi terbuka; 3) Monitoring dan Evaluasi Seleksi terbuka. Sedangkan factor pendorongnya antara lain 1) Ingin meningkatkan Kapasitas dan jenjang karir; 2) Ingin meningkatkan Kompetensi yang sesuai dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman dalam pekerjaan atau jabatan; dan 3) Ingin meningkatkan Integritas dan komitmen dalam melaksanakan tugas jabatan. Dan yang terakhir, Faktor-faktor penghambatnya adalah 1) Belum Optimalnya Partisipasi Publik Kabupaten Pesawaran untuk mengetahui kandidat para calon pejabat (Eselon II-b) yang ikut dalam Pelaksanaan Seleksi Terbuka JPTP di Pemerintah Kabupaten Pesawaran; 2) Masih adanya penempatan pejabat pimpinan tinggi pratama (Eselon II-b) hasil Seleksi terbuka yang belum sesuai dengan latar belakang Pendidikan yang dimilikinya; dan 3) Masih adanya penempatan ASN hasil seleksi terbuka JPTP yang jenjang kepangkatannya berada satu tingkat dibawah pangkat minimal.
CITATION STYLE
Ariswandy, D., Kawulusan, B., & Joni, R. (2021). ANALISIS PROSES SELEKSI TERBUKA JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA PEMERINTAH KABUPATEN PESAWARAN (Studi Kasus Penetapan JPTP Tahun 2020). Jurnal Ilmu Manajemen Saburai (JIMS), 7(1), 11–26. https://doi.org/10.24967/jmb.v7i1.1249
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.