Pendahuluan: kurang energi protein atau gizi kurang merupakan salah satu penyakit gangguan gizi di dunia dan Indonesia. Tujuan : penelitian untuk mengetahui hubungan antara tingkat konsumsi energi dan protein dengan status gizi balita. Metode: Penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan bulan Desember 2020. Pengambilan sampel dengan total sampling sebanyak 81 balita. Alat pengumpul data menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Analysis data menggunakan uji korelasi Spearman Rank. Hasil: Sebagian besar balita memiliki konsumsi energi dan protein yang baik dan status gizi normal. Kesimpulan: Ada hubungan antara konsumsi energi dan protein dengan status gizi balita. Bagi masyarakat agar dapat lebih memperhatikan makanan yang dikonsumsi balita sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan anak
CITATION STYLE
Septiawati, D., Indriani, Y., & Zuraida, R. (2021). Tingkat Konsumsi Energi dan Protein dengan Status Gizi Balita. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(2), 598–604. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.660
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.