Formulasi Sediaan Shampo Kombinasi Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb) dan Daun Seledri (Apium graveolens L.) sebagai Antiketombe terhadap Jamur Candida albicans

  • Danayasa I
  • Yudianti Mendra N
  • Sunadi Putra I
N/ACitations
Citations of this article
41Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Ketombe adalah suatu keadaan anomali yang terdapat pada kulit kepala, salah satu penyebab ketombe ialah jamur Candida albicans. Diperlukan sediaan shampo yang aman dan dapat menghilangkan ketombe, salah satu tanaman yang digunakan untuk pengobatan tradisional sebagai antiketombe adalah daun pandan wangi dan daun seledri yang memiliki kandungan polifenol, flavonoid, saponin, tanin dan alkaloid sebagai antiketombe. Tujuan dari penelitian ini adalah formulasi dan uji aktivitas antijamur sediaa shampo kombinasi ekstrak daun pandan wangi dan daun seledri. Sediaan shampo diformulasikan menjadi tiga formula dengan variasi konsentrasi FI (tanpa ekstrak), FII (ekstrak daun panda wangi 10%, daun seledri 20%), FIII (ekstrak daun pandan wangi 20%, daun seledri 10%). Uji mutu fisik sediaan meliputi organoleptis, pH dan tinggi busa, serta pengujian antijamur dilakukan dengan metode difusi kertas cakram yang melibatkan shampo ketoconazol sebagai kontrol positif. Kombinasi ekstrak daun pandan wangi dan daun seledri dapat diformulasikan menjadi sediaan shampoo dengan mutu fisik yang baik yaitu berbentuk semipadat, FII dan FIII  berwarna hijau gelap dengan bau khas esktrak daun seledri dan pandan wangi, sedangkan pada FI tidak berwarna dan berbau, pH ketiga formula telah memenuhi syarat mutu pH kulit kepala yaitu 6, dan tinggi busa memenuhi persyaratan yaitu 6,8-8,9 cm. Aktivitas antijamur terhadap Candida albicans dinilai berdasarkan diameter hambat pada FI (kontrol negatif) yaitu  7 mm dan kontrol positif yaitu 24 mm. Sementara itu, FII dan FIII tidak menunjukkan zona hambat, sehingga kombinasi ekstrak daun pandan wangi dan seledri dalam sediaan shampo tidak memiliki aksi sinergis untuk menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans. Kata Kunci: Candida albicans, daun pandan wangi, daun seledri, ketombe, shamp

Cite

CITATION STYLE

APA

Danayasa, I. K., Yudianti Mendra, N. N., & Sunadi Putra, I. M. A. (2023). Formulasi Sediaan Shampo Kombinasi Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb) dan Daun Seledri (Apium graveolens L.) sebagai Antiketombe terhadap Jamur Candida albicans. Usadha, 2(4), 7–13. https://doi.org/10.36733/usadha.v2i4.7382

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free