Pemanfaatan program kelas ibu hamil masih sudah cukup tinggi namun jumlah keikutsertaannya masih kurang, hal ini dikarenakan informasi yang disampaikan terkait pelaksanaan kelas ibu hamil yang tidak merata ditambah lagi pada masa pandemik covid-19 yang membatasi kontak langsung dengan tenaga kesehatan. Untuk itu diperlukan beberapa metode agar KIH tetap berjalan, salah satunya adalah metode leaflet dan KIH virtual. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh media leaflet dan KIH Virtual terhadap Perilaku pencegehan Resiko Tinggi Kehamilan. Metode digunakan yaitu Quasi Experimet menggunakan rancangan penelitian the pretest-posttest two group design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil di Puskesmas Pangkajene Kabupaten Sidrap. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah 30 sampel seasuai kriteria inklusi dan eksklusi. Analisis penelitian dengan menggunakan uji independent sampel t-test. Hasil analisis rerata selisih pada kelompok intervensi setelah dilakukan KIH media leaflat + KIH virtual 0.800, rerata selisih 0.667 pada kelompok kontrol setelah dilakukan KIH virtual, sehingga KIH media leaflat+KIH virtual berpengaruh lebih besar terhadap perubahan perilaku ibu hamil dibandingkan dengan KIH virtual. Sedangkan hasil uji statistik dengan uji independent samples test nilai p=0,702 (ρ>0,05) menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna antara perubahan perilaku ibu hamil pada kelompok KIH media leaflat dan kelompok KIH virtual .
CITATION STYLE
Hasriani, St., & Nurjanna, N. (2021). Pengaruh Media Leaflet dan Kelas Ibu Hamil Virtual Terhadap Perilaku Pencegehan Resiko Tinggi Kehamilan. JIK JURNAL ILMU KESEHATAN, 5(2), 360. https://doi.org/10.33757/jik.v5i2.399
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.