ABSTRAK Mikroorganisme penghasil biosurfaktan telah diisolasi dari air laut yang tercemar minyak yang diambil dari beberapa lokasi dermaga di Indonesia. Lima dari 155 isolat yang diisolasi mampu menghasilkan biosurfaktan yang tinggi melalui proses fermentasi menggunakan medium produksi Marine Broth (Difco). Isolat ML4-10 yang diisolasi dari kawasan dermaga kilang minyak Pertamina di Cilacap menunjukkan kemampuan menghasilkan biosurfaktan tertinggi. Pada uji biosurfaktan yang dihasilkan oleh isolat ML4-10 menunjukkan bahwa aktifitas emulsifikasi dan oil displacement, berturut-turut adalah 54,1 ± 0,8 dan 10,5 ± 0,3. Biosurfaktan dari ML4-10 juga menunjukkan nilai positif pada uji oil drop test. Pada uji aktifitas emulsifikasi dan oil displacement menggunakan berbagai sumber minyak, biosurfaktan dari ML4-10 juga menunjukkan aktifitas yang tinggi, hal ini menunjukkan biosurfaktan mempunyai potensi aplikasi yang luas.Kata kunci: biosurfaktan, pencemaran minyak, air laut, mikroorganisme, isolat
CITATION STYLE
Wibisana, A. (2018). ISOLASI DAN SKRINING MIKROBA PENGHASIL BIOSURFAKTAN DARI AIR LAUT YANG TERCEMAR MINYAK. Jurnal Ilmiah Teknik Kimia, 2(2), 55. https://doi.org/10.32493/jitk.v2i2.1680
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.