Artikel yang berjudul Relevansi Standar Kecantikan Dewi Sinta dalam Serat Ramawijaya dengan Kesetiaan Seorang Istri memiliki tujuan untuk mengulas perihal bagaimana penggambaran tokoh Dewi Sinta dalam Serat Ramawijaya, serta bagaimana relevansi standar kecantikan Dewi Sinta dalam Serat Ramawijaya dengan kesetiaan istri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif karena dalam penelitian ini akan mengumpulkan data langsung dengan cara mengutip poin penting yang mendasari pembahasan. Pendekatan yang digunakan disesuaikan dengan variable penelitian, yakni pendekatan deskriptif. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini yakni menggunakan dua. Pertama menggunakan teori filologi dan metode studi pustaka. Dalam mengupas pembahasan yang ada dalam penelitian ini, juga menggunakan teori feminsime. Karena kajian feminisme mengulas permasalahan yang dialami oleh perempuan dalam segala lini kehidupannya. Hasil dari penelitian ini memunculkan citra fisik perempuan yang digambarkan melalui tokoh Dewi Sinta yang memiliki paras atau fisik yang cantik, setia, dan kepatuhan akan ketentuan Tuhan. Relevansinya yakni merepresentasikan perempuan sebagai istri memiliki paras cantik adalah suatu tantangan, harus menjadi perempuan yang patuh, dan sulit mengembangkan potensi dirinya.
CITATION STYLE
Amalia, N. I., & Utami, R. R. (2021). Relevansi standar kecantikan Dewi Sinta dalam Serat Ramawijaya dengan kesetiaan seorang istri. Kejawen, 1(1), 37–50. https://doi.org/10.21831/kejawen.v1i1.40376
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.